Tawaqqufan Majelis Al Muwasholah Pusat,Habib Muhammad Al Junaid :“Penutupan Ini Hanyalah Sementara,Sesungguhnya Kita Sedang Berada Di Medan Peperangan Hawa Nafsu”.
Jakarta, Edu Muwasholah
EDU.ALMUWASHOLAH.COM | Majelis Al Muwasholah menggelar acara tawaqquf (penutupan) sementara seluruh kajian rutin yang bertempat di Maktab (kantor pusat) Majelis Al Muwasholah Baina Ulama Al-Muslimin Jakarta Selatan, Senin (15/01/2024).
Dalam acara tersebut, turut hadir Habib Muhammad bin Abdullah Al Junaid yang merupakan pengasuh Ma’had Al Ghanna dan seorang ulama dari Tarim, Yaman. Selain daripada itu, Rangkaian Tawaqquf Majelis Al Muwasholah juga dihadiri para Habaib dan Kyai nusantara, diantaranya KH. Ahmad Mawarzie Al-Batawie,KH. Ahmad Busyairi Nafis, Al Habib Ali Yahya, Al Habib Muhammad bin Jindan, Al Habib Husein Ja’far,serta para habaib dan Asatidz lainnya, dan juga ratusan jama’ah dari berbagai wilayah yang hadir secara khusyu’ sejak acara dimulai. Seluruh kegiatan Tawaqquf Majelis Al Muwasholah disiarkan secara langsung oleh tim multimedia Majelis Al Muwasholah melalui channel youtube Muwasholah TV. Link : (Live) Tawaqquf Majelis Al Muwasholah
Kegiatan Tawaqquf yang bertempat di Kantor Majelis Al Muwasholah Pusat, diawali dengan pembacaan Tahlil yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Maulid Syarobut Thohur karangan Al Habib Umar bin Hafidz yang berisi pujian-pujian yang terangkai dalam bait-bait yang indah, sebagai salah satu ungkapan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Setelah pembacaan Maulid Nabi, pada acara berikutnya yaitu mauidhoh Khasanah dari para habaib, diantaranya dari Al Habib Muhammad Al Junaid, Al Habib Ali Yahya, dan Al Habib Muhammad bin Jindan yang memberikan sebuah nasehat penting kepada para jamaah yang hadir. Baca juga : Multaqo Ulama se-indonesia bersama Habib Umar di PP Tebuireng
Termasuk daripada nasehat Al Habib Muhammad bin Abdullah Al Junaid, beliau menyampaikan bahwa “Dan tidaklah penutupan ini kecuali hanya sekedar istirahat sementara”, Al Habib Muhammad Al Junaid melanjutkan bahwa “sesungguhnya kita sedang berada di medan peperangan hawa nafsu kita dan juga kita berada didalam medan perjuangan bersama baginda Nabi Muhammad SAW.”
Selepas Mauidhoh Khasanah, Al Habib Ahmad Mujtaba bin Shahab mewakili atas nama Majelis Al Muwasholah, ikut menyampaikan permohonan maaf apabila selama kegiatan di Majelis Al Muwasholah terdapat kesalahan maupun kekurangan. Dan Al Habib Mujtaba juga berharap, semoga selepas acara penutupan sementara ini dapat dihiasai dengan akhlak mulia Rasulullah SAW dan Allah pertemukan kembali dalam keadaan sehat afiah. Habib Mujtabah melanjutkan dengan menyampaikan ucapan terima kasih kepada para masayikh dan para jama’ah yang turut hadir dari jauh-jauh untuk menghadiri acara Tawaqquf Majelis Al Muwasholah.
Kemudian, rangkaian seluruh acara Tawaqquf Majelis Al Muwasholah Pusat tahun 2024 ditutup dengan Doa, dan mudah-mudahan dengan pertemuan ini menjadikan Allah senantiasa membimbing kita untuk selalu meneladani akhlak mulia Rasulullah serta memperbanyak diri mendekatkan kepada Allah SWT.