Kajian Santai Malam Selasa bersama KH. Ahmad Busyairi

Jakarta, Education AlMuwasholah

Bismillahirrohmanirrohim

EDU.ALMUWASHOLAH.COM || Senin, 3 Dzul Hijjah 1445 H / 10 Juni 2024 Kajian Santai Malam Selasa dengan pembahasan fiqih kembali dimulai. Berbeda dengan sebelumnya yang diampu langsung oleh Habib Mujtaba bin Shahab, Kajian Santai Malam Selasa untuk saat ini memisahkan pembahasan antara fiqh dan akhlak di minggu yang berbeda.

Minggu Pertama dan Ketiga digantikan oleh KH. Hasan Chalid dalam pembahasan kitab Sabilul Iddikar karangan Al-Habib Abdulloh Al-Haddad yang mana ini adalah pembahasan Tasawuf mengenai fase-fase kehidupan manusia dan jalan yang harus ditempuh dalam fase tersebut.

Minggu Kedua dan Keempat digantikan oleh KH. Ahmad Busyairi yang membahas kitab ‘Umdatul Ahkam min Kalam Khoiril Anam karangan Al-Imam Al-Hafidz Abdul Ghoni Al-Maqdisiy. Kitab ini merupakan kitab hadits yang tersusun dari beberapa hukum dalam fiqh seperti kitab Bulughul Marom karangan Imam Ibnu Hajar. Hanya saja Al-Imam Abdul Ghoni bermadzhab Hanbali sementara Imam Ibnu Hajar bermadzhab Syafi’i. Kitab ini juga berisi Hadits yang dinukil dari Shohih Bukhori dan Muslim yang mana kepastian shohihnya tak perlu diragukan lagi.

Berbeda dengan Kajian fiqh, kitab ini membahas mengenai kajian Haditsul Ahkam yang mana lebih berat dari fiqh. Fiqh membahas langsung tentang hukum dan detail penjabarannya, sementara Haditsul Ahkam ini tidak hanya mencantumkan hadits suatu hukum, melainkan mengupasnya dari semua sudut – dari segi bahasa, asbabul wurud dan sejenisnya.

Dalam pembahasannya, KH. Ahmad Busyairi memulai kajiannya dengan menjelaskan kemuliaan dan keutamaan dari para Ulama Hadits, perjuangan mereka dalam belajar, cita-cita mereka yang luhur dalam menyebarkan hadits Baginda Nabi Muhammad SAW serta hubungan kuat para Ulama dengan guru-guru mereka dalam mengambil sanad hadits yang membuahkan murid-murid cerdas dan sukses menjadi Ulama yang patut untuk dijadikan contoh teladan.

“Tidak ada Ulama yang besar, yang tidak mempunyai koneksi khusus kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.” Ujar KH. Ahmad Busyairi setelah menceritakan kisah-kisah Ulama Hadits yang mendapati kemuliaan dengan berkat memuliakan Hadits Nabi Muhammad SAW.

Semoga dengan adanya kajian ini kita semua diberi keberkahan dan keistiqomahan dalam menjalankan kebaikan, diberi pemahaman atas ilmu-ilmu yang kita dengar serta mengamalkannya dengan sepaling baiknya pengamalan, dan semoga para Masyaikh kita diberikan kesehatan yang afiyat dan panjang umur sehingga kita dapati keberkahan dengan ilmu-ilmu yang mereka ajarkan. Aamiin.